PENERAPAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR AVIATION SECURITY (AVSEC) DALAM PEMERIKSAAN KEAMANAN PERGERAKAN KENDARAAN, ORANG DAN BARANG DI AREA MAIN GATE BANDAR UDARA SENTANI - MBU 2024

PENERAPAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR AVIATION
SECURITY (AVSEC) DALAM PEMERIKSAAN KEAMANAN
PERGERAKAN KENDARAAN, ORANG DAN BARANG DI AREA MAIN
GATE BANDAR UDARA SENTANI
Oleh:
Maria Elly
NIT.64242130008
Terciptanya aktivitas penerbangan yang aman, lancar, nyaman, efektif, dan
efisien memerlukan sistem dan prosedur keamanan di setiap bandar udara,
termasuk pengawasan dan pemeriksaan di daerah keamanan terbatas (Security
Restricted Area). Penelitian ini menganalisis penerapan Standar Operasional
Prosedur (SOP) Aviation Security (Avsec) dalam pemeriksaan keamanan
kendaraan, orang, dan barang di area main gate Bandara Udara Sentani. Sebagai
bandara tersibuk di wilayah timur Indonesia, Bandara Udara Sentani memiliki
peran penting dalam konektivitas dan mobilitas, sehingga keamanan dan
keselamatan menjadi prioritas utama.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui observasi langsung,
wawancara dengan petugas Avsec, dan analisis dokumen terkait SOP Avsec.
Hasil penelitian menunjukkan adanya beberapa ketidaksesuaian antara regulasi
yang ditetapkan dan pelaksanaan di lapangan. Beberapa pelanggaran SOP oleh
petugas Avsec ditemukan, seperti tidak melakukan pemeriksaan yang memadai
pada waktu-waktu tertentu, khususnya di siang hari. Selain itu, ditemukan pula
ketidakkonsistenan dalam penerapan SOP terhadap staf maskapai yang memasuki
area main gate di luar jam tugas.
Penelitian ini menjelaskan bahwa perlunya peningkatan pengawasan dan
pelatihan bagi petugas Avsec untuk memastikan penerapan SOP yang lebih
konsisten dan efektif. Implementasi teknologi pendukung seperti mesin X-ray dan
body scanner juga diusulkan untuk meningkatkan efektivitas pemeriksaan
keamanan. Dengan demikian, diharapkan dapat meningkatkan tingkat keamanan
dan keselamatan di Bandara Udara Sentani secara keseluruhan